Peduli Lingkungan, BBWM Lakukan Program Penghijauan
PT Bina Bangun Wibawa Mukti (PT BBWM) menyadari pentingnya kepedulian terhadap lingkungan, terlebih dalam operasional perusahaan yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber daya alam. Dengan semangat transformasi menuju energi baru terbarukan, PT BBWM berkomitmen untuk menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berkelanjutan guna menjaga hubungan harmonis antara masyarakat, perusahaan, dan alam.
Sebagai wujud nyata kepedulian PT BBWM terhadap lingkungan, BBWM kembali melakukan program CSR berupa gerakan penanaman pohon di desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Program hasil kerja sama antara PT BBWM dengan Yayasan Darussalam tersebut dilaksanakan pada Selasa (19/12).
“Pelaksanaan program TJSL adalah salah satu komitmen BBWM terhadap pembangunan berkelanjutan yang diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara ekonomi, sosial, dan lingkungan,” ujar Prananto Sukodjatmoko selaku Direktur Utama PT BBWM dalam acara penanaman pohon tersebut.
“Ada beberapa program TJSL atau CSR yang sudah dilakukan BBWM selama tahun 2023, salah satunya Program Tanam Pohon ini. Kali ini BBWM bekerja sama dengan Yayasan Darussalam menanam 150 pohon,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Prananto, berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi Nomor 6 tahun 2015 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), program TJSL dibagi menjadi beberapa bidang, seperti bidang pendidikan, kesehatan, sosial, sarana dan prasarana keagamaan, peningkatan daya beli masyarakat, olahraga dan seni budaya, lingkungan hidup, dan berbagai bidang lainnya yang dapat memberikan dampak peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya di Kabupaten Bekasi.
Berdasarkan peraturan tersebut, Prananto mengatakan program TJSL BBWM 2023 dilaksanakan pada bidang prioritas, seperti bidang ekonomi dan sosial, kesehatan, infrastruktur dan lingkungan hidup, dan bidang pendidikan.
“Setelah kemarin selesai melaksanakan Rutilahu (perbaikan rumah tidak layak huni), pada penutup tahun ini kami ada dua program lingkungan, yaitu penanaman pohon dan foging atau pemberantasan jentik nyamuk,” pungkas Prananto. Jenis pohon yang ditanam dalam program ini adalah jenis buah-buahan dengan tujuan selain menghijaukan lingkungan, pohon tersebut juga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi yayasan. Prananto berharap penanaman pohon ini menjadi komitmen bersama. Pihak yayasan yang melibatkan siswa-siswi dalam merawat pohon diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran bagi siswa untuk melestarikan lingkungan.
Leave a Reply